Manajemen Kyai VS Pesantren Moderen Sebagai Sebuah Sistem Pendidikan Islam
DOI:
https://doi.org/10.51468/ijer.v1i1.688Keywords:
Kyai, Manajemen pendidikan, Pesantren tradisional, Pesantren modern, GlobalisasiAbstract
In the life of pesantren, the Kyai plays a central role as both a teacher and the highest leader determining policies. Pesantren are divided into two types: traditional and modern, each with distinct characteristics and approaches. This study aims to compare the management of Kyai in traditional and modern pesantren and identify the challenges faced in the era of globalization. The research method used is a literature study by reviewing books, documents, and scientific journals. The results indicate that Kyai in traditional pesantren are more authoritarian, while modern pesantren adopt a semi-authoritarian-democratic approach by integrating formal education. The main challenges faced by pesantren include the influence of globalization and radical ideologies. To improve caregiving quality, in-depth evaluations of religious education, academic aspects, student welfare, and personality development are necessary. In conclusion, pesantren need to adapt to changing times without sacrificing their traditional values.
References
Rohmat, N. (2017). Peran Kyai Dalam Upaya Pembaruan Pendidikan di Pondok Pesantren Tri Bhakti At-Taqwa Rama Puja Raman Utara Lampung Timur (Doctoral dissertation, IAIN Metro).
Farisi, M. I. (2010). "Kajian Literatur dan Penelitian: Tinjauan Kritis terhadap Pengetahuan, Ide, dan Temuan dalam Literatur Berorientasi Akademis." Jurnal Penelitian Akademis, 12(3), 45-58.
Embun, A. (2012). "Metode dalam Studi Literatur: Fokus pada Karya Tulis dan Penelitian yang Dipublikasikan." Jurnal Internasional Studi Sastra, 5(2), 112-125.
Fahrurrozi, M. (2022). Pendidikan Karakter di Pondok Pesantren. TARLIM Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2, 29-42.
Hasanah, R. (2014). Pola Pengasuhan Santri di Pondok Pesantren Al-Furqon Sanden Bantul. Skripsi Sarjana Pendidikan. Univertas Negeri Yogyakarta.
Jauhari, M. I. (2016). TANTANGAN PONDOK PESANTREN DALAM ERA GLOBALISASI. Dar el-Ilmi: jurnal studi keagamaan, pendidikan dan humaniora, 3(2), 121-147.
Alfurqan, A. (2019). Perkembangan pesantren dari masa ke masa. Hadharah: Jurnal Keislaman dan Peradaban, 13(1), 123-137. https://doi.org/10.15548/h.v13i1.1113
Mumtani’ah. (2020). Evaluasi Program Pondok Pesantren. EDUGAMA: Jurnal Kependidikan Dan Sosial Keagamaan, 6(1), 2614–0217. https://doi.org/10.32923/edugama.v6i1.2077
Idris, M. (2023). VISI DAN PRAKSIS PENGEMBANGAN PENDIDIKAN ISLAM A. MALIK FADJAR. UMMPress.
Septuri. (2021). Manajemen pondok pesantren: Pengantar penerapan fungsi manajemen. Buku Pendidikan, 1(1), 1-288.
Muzaki, I. A., Ahmadi, S., & Subhan, M. (2021). PESANTREN: Tantangan dan peluang pendidikan Islam masa kini. Al-Ulum Jurnal Pemikiran dan Penelitian ke Islaman, 8(1), 15-27.
Departemen Agama RI, pola pembelajaran di pesantren, (Jakarta. Direktorat Jendral Kelembagaan Agama Islam/ Direktorat pendidikan keagamaan dan pondok pesantren Departemen Agama melalui Proyek peningkatan pendidikan luar sekolah pda pondok pesantren, 2003)
Literasi Publik. (n.d.). Sejarah dan perkembangan pondok pesantren di Indonesia. Literasi Publik. Diakses dari https://www.literasipublik.com.
